Selasa, 01 Maret 2022
WARISAN YANG LEBIH BERHARGA DARIPADA INHERITANCE
RHEMA HARI INI
Amsal 24:3-4 Dengan hikmat rumah didirikan, dengan kepandaian itu ditegakkan, dan dengan pengertian kamar-kamar diisi dengan bermacam-macam harta benda yang berharga dan menarik.
Kita tentu sudah sering melihat di media massa tentang keakraban Bapak Presiden kita, Ir. H. Joko Widodo, dengan sang cucu, Jan Ethes. Kelak Jan Ethes dan cucu-cucu Pak Jokowi lainnya, harus berterima kasih kepada sang kakek. Bukan karena warisan harta melimpah ataupun ketenaran sampai lintas benua, melainkan karena warisan karakter yang luhur dan nilai-nilai hidup yang berharga. Jan Ethes yang kerap diajak bepergian, melihat bagaimana kakeknya begitu dihormati sebagai orang nomor satu di Indonesia. Dari sana Jan Ethes belajar tentang kepercayaan diri sekaligus kerendahan hati. Sebab di saat yang sama, sang kakek begitu ramah dan tulus menerima rakyatnya.
Di usianya yang begitu belia, tanpa sadar Jan Ethes belajar tentang kesabaran, kepasrahan, dan keteguhan menghadapi tikaman lawan. Sang kakek sedang mewariskan sesuatu yang paling berharga bagi cucunya. Menjadi manusia mulia yang merunduk, tetapi dengan keberanian tanpa tanding bagai rajawali menghadapi badai-badai besar dunia.
Sebagai orangtua yang sangat mengasihi anak-anaknya, kita semua tentu ingin mewariskan sesuatu yang berharga. Adalah suatu kebahagiaan besar jika orangtua melihat anak cucunya hidup dengan benar, aman, dan terpelihara. Memberi warisan inheritance atau harta benda adalah sesuatu yang baik. Namun lebih daripada itu, meneruskan legacy atau nilai-nilai hidup, prinsip-prinsip kebenaran firman Tuhan, dan iman adalah jauh lebih berharga. Awalnya mungkin nilai-nilai yang kita tanamkan kelihatan tidak begitu berharga, tetapi percayalah, tanpa sadar anak cucu kita akan belajar dan mengingatnya. Kelak di kemudian hari, legacy yang kita tinggalkan akan menjadi pegangan dan tuntunan dalam menghadapi berbagai pergumulan. Warisan terbaik yang bisa kita berikan, akan menjadi akar kebahagiaan dalam keluarga. Bukan hanya keluarga kita saat ini, tetapi juga keluarga keturunan kita di masa depan. (PF)
RENUNGAN
Prioritaskan MENERUSKAN LEGACY ketimbang sekedar MENINGGALKAN INHERITANCE.
APLIKASI
- Warisan seperti apakah yang ingin Anda tinggalkan kepada anak cucu Anda?
- Mengapa meneruskan legacy harus lebih menjadi prioritas ketimbang meninggalkan inheritance?
- Legacy dalam bentuk apakah yang bisa Anda berikan?
DOA UNTUK HARI INI
“Tuhan Yesus, adalah suatu kerinduan bagi kami untuk bisa meninggalkan warisan yang paling berharga dalam hidup kami. Yaitu iman dan hidup dalam kebenaran firman-Mu. Beri kami tuntunan, ya Tuhan, agar kami dapat mengajar dan memberi teladan yang benar kepada anak cucu kami. Beri mereka hati dan pikiran yang terbuka untuk menerimanya. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”
BACAAN ALKITAB SETAHUN
Mazmur 35-36 Kisah Para Rasul 25
