Senin, 28 Februari 2022

WARISAN BERHARGA UNTUK ANAK CUCU

 

RHEMA HARI INI

Amsal 13:22a – Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya

 

Dalam perlombaan lari estafet, selain kecepatan berlari dari setiap anggota tim, hal yang krusial adalah proses perpindahan tongkat estafet dari satu pelari ke pelari berikutnya. Kegagalan dalam proses ini bisa menyebabkan kekalahan dalam keseluruhan pertandingan. Dalam kehidupan, hal ini berlaku juga ketika terjadi perpindahan kehidupan dari generasi ke generasi. Kegagalan orangtua dalam meneruskan “warisan rohani” kepada anak-anaknya menyebabkan kesulitan bahkan kegagalan bagi generasi berikutnya.

 Generasi baru membutuhkan pijakan yang kuat sebagai langkah awal kehidupan mereka dan hal ini seharusnya didapat dari generasi sebelumnya. Bila orangtua tidak mengerti dengan baik apa yang menjadi peran dan tanggung jawabnya, bagaimana mungkin seorang anak dapat memaksimalkan potensi dalam dirinya dan menggenapi rencana Allah? Ya, peran orangtua sangat menentukan keberadaan seorang anak di kemudian hari. Kegagalan imam Eli dalam mendidik anak-anaknya dan keberhasilan Hana menjadikan Samuel muda terpilih menjadi imam merupakan contoh yang tegas yang Alkitab berikan kepada umat-Nya. Kehidupan Samuel yang berkenan kepada Tuhan serta Hofni dan Pinehas yang berdosa di hadapan Tuhan, mengajarkan pentingnya mewariskan kehidupan rohani dengan nilai Kerajaan Allah dari generasi ke generasi.

Sebagai orangtua, kita harus selalu memandang jauh ke depan ke masa depan anak-anak kita dan masa depan anak-anak mereka. “Orang baik meninggalkan warisan bagi anak cucunya,” ayat Amsal ini mengajarkan bahwa harus ada warisan yang diberikan bagi anak cucu. Yang dimaksud tentu bukan warisan harta kekayaan tetapi warisan nilai-nilai kehidupan yang membentuk dan mengajar anak-anak untuk hidup benar di hadapan Tuhan. Di tengah serbuan teknologi informasi yang semakin berkembang pesat yang memungkinkan generasi sekarang ini menerima segala jenis informasi dari yang terbaik sampai yang terburuk, seharusnya mereka diperlengkapi dari sejak dini dengan “filter” nilai-nilai Kerajaan Allah dan kebenarannya. Itulah warisan terbaik yang akan menjadi akar kebahagiaan dalam keluarga yang bisa kita tinggalkan bagi keturunan kita kelak.

RENUNGAN

Salah satu kunci KEBAHAGIAAN KELUARGA adalah MEMPERSIAPKAN WARISAN.

APLIKASI

  1. Sudahkah Anda memberikan warisan berupa nilai-nilai kehidupan berdasarkan firman Tuhan kepada anak cucu Anda?
  2. Menurut Anda, mengapa warisan menjadi salah satu kunci kebahagiaan keluarga?
  3. Hal-hal apa saja yang perlu Anda persiapkan untuk memberikan warisan yang terbaik bagi anak cucu Anda?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, terima kasih untuk keluarga yang begitu luar biasa yang Kau berikan bagi kami. Ajar kami agar dapat memberikan tuntunan dan nilai kehidupan bagi keturunan kami. Sehingga mereka memperoleh warisan yang terbaik dalam hidup mereka. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

BACAAN ALKITAB SETAHUN

Mazmur 33-34       Kisah Para Rasul 24