Senin, 21 Februari 2022

TUJUAN TUHAN DALAM MENCIPTAKAN WANITA

 

RHEMA HARI INI

Kejadian 2:18TUHAN Allah berfirman: “Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.”

Pertama kali Ririn mendengar  pengajaran dalam bimbingan pranikah bahwa “istri adalah penolong bagi suami”, ia merasa tidak paham. Dengan alis mengernyit, dilihatnya Niko, calon suaminya. Posturnya tinggi atletis dengan otot-otot lengan menonjol. Seingat Ririn, belum pernah ia berhasil mengalahkan Niko dalam olahraga ataupun adu kekuatan. Masa iya, pria setangkas dan sekuat Niko membutuhkan pertolongannya?

Setelah menikah dan memiliki seorang putra, barulah Ririn memahami arti seorang penolong bagi suami. Ia tak bisa lupa, wajah frustrasi suaminya ketika buah hati mereka menangis keras dan merengek sedangkan Niko sedang terburu-buru menyelesaikan pekerjaan kantornya. Juga saat Niko hampir saja salah berinvestasi akibat provokasi temannya. Ketenangan dan kelemahlembutan Ririnlah yang pada akhirnya meredakan suasana serta menghindarkan Niko dari melakukan kesalahan yang fatal.

Satu hal menarik, ketika Tuhan menciptakan bumi dan segala isinya, Dia mengatakan bahwa semuanya itu baik. Namun, ada sesuatu hal yang membuat Tuhan mengatakan “tidak baik” untuk pertama kalinya, yaitu ketika melihat Adam hanya seorang diri saja (Kej. 2:18). Karena itulah, Tuhan menciptakan Hawa sebagai penolong yang sepadan untuk Adam. Wanita memang adalah makhluk yang lemah lembut, tetapi bukan berarti lemah. Sejak semula, wanita diciptakan sebagai penolong yang luar biasa bagi kaum pria. Dengan berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh pria, seorang wanita bisa melengkapi kekurangan, memberi dukungan, dan menolong pasangannya. Sehingga bersama-sama, dengan perannya masing-masing, pria dan wanita bisa menggenapi panggilan Allah dalam hidup mereka sebagai pasangan suami istri yang sepadan. (PF)

RENUNGAN

WANITA diciptakan sebagai PENOLONG yang luar biasa.

APLIKASI

  1. Apakah arti penolong bagi Anda?
  2. Mengapa wanita disebut sebagai penolong yang sepadan bagi pria?
  3. Dengan cara bagaimana seorang wanita bisa menjadi seorang penolong yang luar biasa?

DOA UNTUK HARI INI

“Tuhan Yesus, kami mengucap syukur karena Engkau sangat mengerti kebutuhan kami. Dengan kelebihan dan kekurangan, Engkau menciptakan kami, pria dan wanita, untuk bisa saling melengkapi, bekerja sama, dan bahu-membahu dalam menggenapi rencana-Mu atas hidup kami. Kami berdoa untuk setiap wanita agar mereka mampu menjadi penolong yang sepadan dan luar biasa bagi pasangannya. Di dalam nama Tuhan Yesus, kami berdoa. Amin.”

BACAAN ALKITAB SETAHUN

Mazmur 16-17       Kisah Para Rasul 20:1-16